Minggu, 13 Juni 2010

PANDANGAN PRIBADI TENTANG FIFA WORLCUP 2010

Pada tahun 2010 ini, kembali dilaksanakan ajang sepak bola terakbar di dunia yaitu fifa worlcup 2010 yang apabila diartikan dalam bahasa Indonesia yaitu piala dunia 2010. Dalam ajang ini, seluruh grup sepak bola di negara-negara barat seperti Nigeria, Argentina, aprika baik itu aprika selatan maupun aprika utara turut ambil bagian dalam ajang bergengsi ini. untuk piala dunia tahun ini yang menjadi tuan rumah adalah aprika selatan. Mereka bertanding untuk memperebutkan piala. Sebenarnya selain piala dunia, masih banyak lagi ajang perhelatan sepak bola yang terkenal seperti liga Inggris, lliga champion, Liga super Indonesia, dan masih banyak lagi ajang sepak bola terbesar di dunia yang tidak saya sebutkan satu persatu. Namun dalam tulisan ini, saya akan menbahas seputar piala dunia aja, sebab kebetulan tahun ini ajangnya piala dunia. Jadi itu yang akan saya bahas pada tulisan ini. Bagi para penggila bola, pasti mereka udah ngak sabar menanti piala dunia. Terus, cara-cara menyambut piala dunia setiap orang juga berbeda-beda. Ada yang menggelar nonton barang piala dunia di beberapa tempat seperti di rumah ronda, ada juga yang menonton di rumah saja sendirian, dan masih banyak lagi cara-cara para pengila bola dalam menyambut piala dunia.
Terus bagaimana saudara-saudara kita yang tunanetra, gimanakah cara mereka menyambut piala dunia? Tentu bagi tunanetra yang masih memiliki penglihatan (lovition), mereka masih melihat adegan-adegan pemain bola di tv. Tapi bagi para tunanetra total (tidak memiliki penglihatan sama sekali mereka hanya mendengarkan suara-suara reporter meskipun reporternya berbahasa inggris, tapi tunanetra yang faham dalam berbahasa inggris tentu mereka tahu arti setiap kata-kata yang dikeluarkan oleh reporter.
Ya, meskipun saya bukan penggila bola, tapi ngak apa-apa saya membuat tulisan ini. Paling tidak saya sudah menulis karia tulis ini berdasarkan fakta, dokumenta, historika dan kenyataan yang saya lihat di lapangan saya juga membuat karia tulis ini bukan karena perintah, suruhan, apalagi amana yang saya jalankan dari teman, tetapi saya menulis ini karena didorong oleh keinginan yang paling kuat. Semoga Allah SWT, memberikan kekuatan untuk saya dan kepada kita sehingga kita bisa menjalankan segala perintahnya dan menjauhi segala yang dilarang. Dan semoga kita senantiasa berada di atas jalan yang dimuliakan.

Tidak ada komentar: