Al-hamdulillah, dua ulangan mata pelajaran telah selesai. Dan hasilnya cukup memuaskan bagi saya meskipun selama ulangan berlangsung, dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan saya masih salah. Berikut ini saya akan menceritakan kesalahan yang terjadi sejak ulangan OM dan SBK. Saya mulai dari ulangan OM. Dalam ulangan OM, ibu Hasia nawawi memberikan dua soal yaitu soal lisan dan soal praktek. Dalam soal lisan seratus persen ngak satupun yang benar. Tetapi pada ulangan praktek sembilan puluh sembilan persen soal-soal saya selesaikan dengan benar. Dan juga ketika ulangan kesenian, hanya sembilan puluh sembilan persen soal saya selesaikan dengan benar. Selebihnya salah semua. Dari kedua ilustrasi yang saya gambarkan di atas, saya sangat merasa masih banyak kekurangan yang harus saya perbaiki baik itu dalam mengkaji soal-soal yang diberikan pada saat ulangan, maupun kegigihan saya dalam belajar. Dan saya berharap saya mendapatkan hasil yang memuaskan sehingga saya bisa melaju di kelas dua kelak.
Dari kedua ilustrasi yang telah saya gambarkan di atas kita dapat menarik kesimpulan bahwa sebesar bagaimanapun kesalahan yang kita perbuat marilah kita jadikan sebagai motifasi dan pelajaran untuk tidak kita ulangi pada masa-masa yang akan datang. Sebab apabila kita gagal tahun ini maka kita berharap Insya Allah hari esok kita tidak akan gagal. Dan apabila kita gagal hari esok maka hari lusa kita harapkan tidak akan gagal. Semoga Allah SWT menurunkan rahmat dan hidayatnya sehingga kita senantiasa belajar dari kesalahan yang kita telah perbuat. Ingatlah bahwa kegagalan adalah keberhasilan yang tertundah. Semoga hari esok dan seterusnya kitak tidak akan gagal lagi.
Jumat, 11 Juni 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar